Apakah kamu tau tanaman herbal bernama gotu kola? Jika belum pernah tau, bagaimana dengan daun pegagan? Yaa, mereka adalah tanaman yang sama. Gotu kola atau daun pegagan merupakan salah satu tanaman herbal yang memiliki beragam khasiat untuk tubuh.
Pegagan merupakan salah satu tanaman liar yang banyak ditemukan di pekarangan, selokan, dan pinggiran sawah. Daun pegagan memiliki bentuk menyerupai ginjal dengan tepi bergerigi. Dan memiliki bunga berwarna merah muda atau putih dan tersusun seperti payung. Belakangan pegagan merupakan salah satu tanaman liar yang tengah naik daun. Pasalnya, manfaat daun pegagan yang sangat beragam salah satunya adalah merawat kecantikan kulit wajah.
Ragam Manfaat Daun pegagan
Tanaman yang juga memiliki nama Centella asiatica ini umumnya digunakan sebagai salah satu bahan pengobatan tradisional di Tiongkok. Walaupun pada umumnya tanaman herbal ini digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kulit, tapi daun pegagan juga memiliki keistimewaan lain lhoo. Nah, sebenarnya apa saja sih manfaat daun pegagan bagi kesehatan tubuh? silahkan simak tuntas artikel berikut ini!
1. Membantu Meningkatkan Fungsi Kognitif
Dilansir dari Healthline, sebuah studi kecil tahun 2016 telah membandingkan efek ekstrak pegagan dan asam folat dalam meningkatkan fungsi kognitif setelah seseorang terkena penyakit stroke.
Studi ini menilai dan membedakan dampaknya pada tiga kelompok peserta. Kelompok pertama mengonsumsi 1.000 mg pegagan per hari, yang kedua mengonsumsi 750 mg pegagan per hari, dan ketiga mengonsumsi 3 mg asam folat per hari.
Keduanya sebenarnya sama-sama bermanfaat untuk membantu meningkatkan kognitif secara keseluruhan. Namun tetap saja, pegagan dianggap lebih efektif untuk menunjang domain (ranah) memori dibanding asam folat.
2.Mengurangi stretch mark
Ada berbagai riset yang telah membuktikan bahwa ekstrak daun pegagan dapat menyamarkan atau mengurangi stretch mark, terutama pada wanita hamil. Ekstrak daun ini biasanya digunakan dalam produk berbentuk gel, losion, atau krim.
Efektivitas tanaman ini bahkan dinilai bisa disamakan dengan minyak zaitun dan minyak almond dalam memperbaiki bentuk dan tekstur kulit. Meski demikian, manfaat daun pegagan yang satu ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut lagi.
3. Menyamarkan Luka Parut atau Keloid
Asiaticoside yang terkandung di dalam daun pegagan diketahui mampu merangsang produksi kolagen yang baik untuk memperbaiki dan merangsang pertumbuhan jaringan kulit. Karena itulah daun pegagan kerap digunakan untuk mencegah dan menyamarkan bekas luka atau jaringan parut yang muncul setelah proses pemulihan luka.
Beberapa riset pun telah membuktikan bahwa obat oles yang mengandung ekstrak daun pegagan terlihat dapat mencegah terbentuknya keloid setelah luka.
4. Mengurangi Kecemasan dan Stress
Berkaitan dengan kecemasan dan stres, ternyata pegagan merupakan salah satu tanaman herbal yang bisa dimanfaatkan untuk mengurangi kecemasan dan stres.
Menurut sebuah studi, yaitu uji coba pada tikus, daun pegagan memiliki efek anti-kecemasan pada tikus jantan yang kurang tidur selama 72 jam. Perlu diketehui, kurangan tidur bisa menyebabkan kecemasan, kerusakan oksidatif, hingga peradangan saraf. Walaupun dinilai mampu membantu mengurangi gejala kecemasan dan stres, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengonfirmasi kebenaran tersebut.
5. Meringankan Insomnia
Selain dapat membantu mengatasi kecemasan, stres, dan depresi, pegagan juga bisa digunakan untuk mengobati insomnia. Beberapa orang menganggap pegagan sebagai obat herbal untuk alternatif yang aman digunakan untuk mengobati insomnia dan gangguan tidur lainnya.
Meskipun penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa daun pegagan dapat membantu mengobati gangguan tidur, penelitian tambahan masih diperlukan untuk mengonfirmasi kebenaran tersebut.
6. Membantu Proses Penyembuhan Luka
Daun pegagan memiliki sifat antiradang, antibakteri, dan antioksidan yang berperan penting dalam proses penyembuhan luka. Tak hanya itu, berbagai riset pun telah menyatakan bahwa daun pegagan dapat meningkatkan produksi kolagen yang juga baik untuk menyembuhkan luka pada kulit.
7. Membantu Melembabkan Kulit
Daun pegagan juga dapat dimanfaatkan sebagai pelembap atau skincare alami untuk kulit. Sebuah studi telah membuktikan bahwa penggunaan krim atau losion yang mengandung ekstrakdaun pegagan dapat membantu menjaga kelembapan kulit dan mengatasi kulit kering.
kandungan zat antibakteri dan antiradang yang ada dalam daun pegagan juga baik untuk mencegah dan meredakan iritasi kulit, serta dapat menghambat pertumbuhan bakteri di kulit.
Hal-hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Menggunakan Daun Pegagan
Seperiti halnya obat-obat herbal pada umumnya, daun pegagan juga dapat menimbulkan efek samping meski jarang terjadi. Efek samping tersebut antara lain:
- Rasa kantuk
- Sakit kepala
- Nyeri perut
- Pusing
- Mual
- Perih atau iritasi di kulit
- Reaksi alergi
Meski begitu, hingga kini belum ada cukup riset yang dapat memastikan efektivitas dan keamanan penggunaan daun pegagan pada ibu hamil dan ibu menyusui.
Oleh karena itu, ibu hamil dan ibu menyusui sebaiknya berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu jika hendak menggunakan daun pegagan, dalam bentuk apapun, entah itu obat oles atau suplemen yang diminum.
Daun pegagan juga tidak disarankan untuk digunakan oleh penderita kondisi medis atau penyakit tertentu, seperti gangguan fungsi hati dan hepatitis, karena dapat berisiko memperparah kondisi yang diderita.
Meskipun khasiat daun pegagan telah dikenal baik untuk menjaga dan merawat kesehatan kulit, Anda disarankan untuk tetap berkonsultasi dulu dengan dokter apabila hendak menggunakan daun pegagan untuk mengatasi masalah kulit atau mengobati penyakit tertentu.
Originally posted 2022-05-31 01:33:51.